
Suatu hari majikannya datang membawa satu kendi madu yang berukuran sedang, rencananya kendi itu akan di bawa pulang untuk makan malam bersama keluarganya.
Abunawa penasaran dan bertanya kepada majikannya "Wahai tuanku, gerangan apakah yang ada didalam kendi yang tuanku bawa?.."
Sang majikan begitu terkejut, karena tiba-tiba abunawas ada di hadapannya. Karena sudah punya rencana dengan madu tersebut, dan supaya Abu nawas tidak meminta, maka sang majikan memutar otak.
Dengan setengah tergagap, majikan Abu nawas menjawab " Eh... ini racun!!... awas ya jangan sampai terminum oleh mu!!!..." demikian ia berbohong
Karena ada satu urusan tertentu, sang majikan pun pergi keluar lagi dari tokonya dan menitipkan kendi tersebut pada abu nawas.
Abu nawas penasaran akan isi kendi tersebut, maka ia pun mulai menyelidiki, di mulai dengan melihat-lihat, dan menciumnya. Dari hasil penyelidikannya iapun tahu bahwa yang di dalam kendi tersebut bukan racun, melainkan madu.
"Wah, majikan ku berbohong padaku" pikir Abu nawas, karena begitu pelitnya, Abu nawas ingin mengerjai majikannya, kebetulan ada seorang customer membeli sepotong pakaian.
Kemudian dengan uang hasil menjual pakaian tersebut abu nawas membeli roti dan menghabiskannya dengan madu tersebut. Setelah merasa kenyang Abu nawas kebingunan jika majikannya bertanya tentang kendi miliknya.
Majikannya pun datang, setelah beberapa saat ia sadar bahwa pakaian yang di tokonya kurang satu sedangkan madu dalam kendi juga telah habis. Bertanyalah dia pada Abu Nawas, “Abu!!! Apa sebenarnya yang telah terjadi..?”.
Dengan sedikit tergagap Abu Nawas menjawab, “Maaf tuan, tadi ada seorang pencuri yang mencuri pakaian tuan, lalu karena aku takut akan dimarahi tuan, jadi aku putuskan untuk bunuh diri saja menggunakan racun dalam kendi itu…”.
Dengan sedikit tergagap Abu Nawas menjawab, “Maaf tuan, tadi ada seorang pencuri yang mencuri pakaian tuan, lalu karena aku takut akan dimarahi tuan, jadi aku putuskan untuk bunuh diri saja menggunakan racun dalam kendi itu…”.
No comments:
Post a Comment